Mengapa harus rajin sikat gigi ? Bukan hanya demi penampilan
ataupun agar memudahkan mengigit makanan tetapi kesehatan gigi memiliki
pengaruh besar terhadap kesehatan. Mulut merupakan salah satu pintu bagi masuk
dan berkembangnya kuman-kuman kedalam tubuh. kuman-kuman ini senang sekali
berada disela-sela gigi sehingga perlu untuk dibersihkan secara rutin.
Perlu diperhatikan bahwa kuman-kuman yang
berkembang dimulut bukan hanya kuman biasa bahkan kuman penyebab kanker pun
ada. Contohnya adalah HPV atau Human Papilloma Virus yang merupakan penyebab
kanker leher Rahim dan juga kanker kepala dan leher. Ternyata resiko terkena
virus ini bisa diturunkan dengan cara lebih memperhatikan kebersihan gigi dan
mulut.
Umumnya ada 2 cara yang dapat dilakukan untuk membersihkan gigi
dan mulut yaitu dengan cara menyikat gigi ataupun berkumur. Sikat gigi saja
memanglah tidak cukup karena tidak dapat menjangkau seluruh rongga mulut. Karena
itu tetap disarankan untuk berkumur walaupun sudah rutin dalam menyikat gigi.
Selain dua cara itu ada juga cara membersihkan gigi dengn benang
gigi. Benang gigi digunakan apabila susunan gigi tidak rata sehingga sulit
untuk dibersihkan dengan sikat gigi. Melakukan pemeriksaan gigi 2 kali dalam
setahun juga dapat menjadi tindakan pencegahan agar masalah gigi dapat diatasi
sedini mungkin.
Berbicara tentang menyikat gigi ternyata masih banyak juga yang
salah dalam menentukan waktu yang tepat dalam menyikat gigi. Masih banyak yang
menyikat gigi pada waktu mandi. Padahal waktu yang tepat untuk menyikat gigi
adalah pada saat setelah sarapan dan sebelum tidur. Ternyata meski sudah sering sikat gigi tapi
salah dalam waktunya tidak membawa dampak yang signifikan dalam perawatan gigi.
Selain waktu yang tidak tepat, cara menyikat gigi yang tidak tepat
juga membuat bakteri dalam mulut tidak bersih secara maksimal. Sikatlah gigi
minimal dalam waktu 2 menit sehingga dapat betul-betul membersihkan seluruh
area gigi. Mulailah menyikat gigi dari bagian yang paling dekat dengan lidah
karena merupakan tempat yang paling besar untuk gigi berlubang. Gunakan sikat
gigi yang halus dan pasta gigi yang mengandung fluoride.
Perlu diketahui bahwa gigi hanyalah 20 persen dari seluruh
permukaan mulut. Sehingga untuk membersihkan seluruhnya gunakanlah obat kumur. Bakteri
pathogen bias hidup ditempat lain seperti lidah, gusi, air liur dan lainnya. Obat
kumur akan membunuh bakteri yang berada di area selain gigi sekaligus mencegah
dan mengurangi plak di permukaan gigi yang tidak tercapai oleh sikat gigi. Gunakanlah
obat kumur yang mengandung antimikroba.
Menghindari makanan manis seperti permen juga wajib karena makanan
ini akan menempel di gigi dan akan membuat pembentukan asam oleh bakteri.
Usahakan untuk berkumur-kumur setelah 20 menit mengkonsumsi makanan manis ini. Sebaliknya
perbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan karena kaya akan serat. Hal ini tidak
hanya bermanfaat untuk tubuh tetapi juga akan merangsang aliran liur di mulut
dan membantu remineralisasi gigi.
Hal penting lainnya adalah tentang rokok dan minuman alcohol. Perokok
beresiko empat kali lebih tinggi menderita penyakit gusi dibandingkan bukan
perokok. Sementara itu, konsumsi alkohol dalam jumlah tinggi akan meningkatkan
kerusakan gigi.
Sumber kompas
0 komentar:
Posting Komentar